Pemkab Pasaman dan Perusahaan Korea Kembangkan Tanaman Kenaf

Bupati Pasaman Yusuf Lubis saat bertemu dengan pengusaha asal Korea. (ist)

LUBUK SIKAPING – Pemerintah Kabupaten Pasaman menjalin kerjasama dengan PT SJ Global Ltd, perusahaan asal Korea Selatan (Korsel). Kerjasama ini dalam bentuk pengembangan tanaman kenaf di wilayah Pasaman.

“Kerjasama ini telah dituangkan melalui penandatanganan MoU dengan Mr Shin Myunghwan selaku President SJ Global Ltd,” kata Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, Kamis (21/3).

Tanaman kenaf ini nantinya, diakui Yusuf Lubis bakal digunakan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri SJ Global Ltd.

“Dengan kerjasama ini, tentunya kita harap ekonomi masyarakat di daerah kita terbantu oleh investor dari Korea Selatan tersebut,” harap Bupati Yusuf.

Di sisi laib, Mr Shin Myunghwan mengatakan, tanaman kenaf (hibiscus cannabinus L.) mempunyai peranan yang cukup penting bagi perekonomian Indonesia. Kenaf merupakan salah satu jenis tanaman penghasil serat.

“Tanaman kenaf itu sejenis tanaman yang sangat mudah hidup, baik di lahan mati suri, asal terkena cahaya matahari, sekitar 4 bulan, tanaman tersebut bisa dipanen,” kata Shin.

Kata Shin, berdasarkan hasil penelitian dari perusahaannya di Gangon Universty Research yang telah dilakukan hampir 15 tahun, tanaman kenaf dapat digunakan untuk pembuatan plastic, carpet, viomassp dan medicine.

Selain itu, serat kenaf juga dapat digunakan sebagai bahan baku untuk lapisan dalam mobil dan kursi mobil-mobil mewah. Serta serat kenaf juga dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan doortrim mobil.

Disampaikannya, alasan perusahaannya memilih Pasaman untuk berivenstasi karena Pasaman sangat luas dan cocok dalam menginvestasikan program pengembangan tanaman kenaf. (Yolan)