Agam  

Pemkab Agam Segera Dirikan BUMD untuk Pasarkan Produk UMKM

Bupati Agam Dr Andri Warman

LUBUK BASUNG – Untuk memasarkan produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) milik warga, Pemda Agam dalam waktu dekat membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

“Kita segera membuat BUMD untuk memasarkan produk milik pelaku UMKM kita, agar produk warga dapat mendatangkan keuntungan,” kata Bupati Agam Andri Warman di Lubuk Basung Kamis (30/9) ini.

Bupati mencanangkan, BUMD itu akan dibentuk pada 2022 ini dimana salah satu produk yang akan dihasilkan adalah air mineral dengan nama Agam.

Selain itu, BUMD juga bakal memasarkan produk UMKM lainnya seperti kuliner, sulaman dan kerajinan lainnya. Pasar yang disasar wilayah kabupaten kota di Sumbar dan pulau Jawa seperti, Pesisir Selatan, Limapuluh Kota, Padang, Jakarta dan Bandung dan lainnya.

Diharapkan, pembelian oleh BUMD dimaksudkan untuk meningkatkan harga harga produk, sehingga ekonomi masyarakat akan terangkat juga.

“Ini dasar kita untuk membuat BUMD dalam meningkatkan ekonomi pelaku usaha,” katanya.

Ia mengakui, BUMD itu dibuat setelah pelaku usaha kesulitan untuk memasarkan produk mereka ke daerah lain.

Akibatnya, permintaan tidak begitu banyak, karena mereka sudah sering memakan produk itu.

Salah satu contok rinuak di Danau Maninjau dan hampir setiap hari warga di daerah itu mengkosumsi rinuak.

Namun dijual di luar daerah tersebut, maka nilai jual akan tinggi dibandingkan di daerah tersebut.

“Nilai jual akan tinggi dibandingkan di Agam,” katanya. (M.Khudri)