Pemerintah Pusat Respon Musibah Erupsi Marapi di Sumatera Barat

Penampakan lontaran batu api dari hasil dokumentasi relawan Siaga Marapi Sumatera Barat. Gunung berstatus Siaga itu terus mengalami erupsi yang kali ini terlihat jelas adanya batu api yang keluar dari puncak (Antara/HO-Dokumentasi Pribadi

PADANG – Musibah erupsi Gunung Marapi yang melanyau lebih 3.000 hektar lahan pertanian di Sumbar, yang dikelola 8.000 lebih kepala keluarga (KK), direspon oleh pemerintah pusat.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta Menteri Pertanian segera bertindak.

Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang bertemu Presiden Jokowi di Bungo, Jambi, Rabu (3/4) melaporkan kejadian di Sumbar tersebut kepada Kepala Negara.

“Segera saya minta Menteri Pertanian bertindak,” kata Jokowi kepada Sutan Riska.

Sebagaimana diberitakan Singgalang, kemarin, musibah itu sudah dilaporkan ke pusat pada 13 Maret lalu, tapi belum mendapat respon sama-sekali oleh pemerintahpusat.

Kemarin didapat laporan Kementerian Pertanian memberikan respon.

“Kami sudah ditelepon oleh Kementerian Pertanian,” kata Kepala Dinas Pertanian, Tanah Datar, Sri Mulyani, Rabu (3/4).

“Benar, kementerian menelpon,” kata Bupati Eka Putra di tempat terpisah.

Sementara itu, Bupati Sutan Riska yang mendadak dipanggil Jokowi, kalang-kabut bergerak dari Padang menuju Bungo. Ia mesti sampai di sana, saat berbuka. Tak dapat akal lagi, mobilnya mengebut berlari kencang.

“Sampai dengan selamat,” kata Sutan Riska. Salah satu titipan yang ia bawa soal musibah erupsi Marapi yang melanda lahan pertanian terparah dan terluas di Tanah Datar, disusul Agam dan Padang Panjang.
“Sudah direspon Pak Presiden,” kata Sutan Riska.

Sebagaimana diberitakan Singgalang, erupsi Marapi sejak Desember sampai sekarang tak kunjung reda. Kian hari, lahan pertanian yang tertutup abu vulkanik terus bertambah.

Bupati Tanah Datar, Semen Padang dan BNI telah menyalurkan bantuan untuk daerah terdampak paling parah. Hampir 8.000 haktar lahan pertanian hortikultura dan padi di Tanah Datar, Agam dan Padang Panjang, terkena dampak erupsi Marapi.