Sawahlunto – Menanggapi berbagai isu liar, fitnah, dan hoaks yang berkembang di media sosial, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sawahlunto nomor urut 1, Riyanda – Jeffri, menggelar jumpa pers pada Senin (18/11). Acara ini diadakan di Kopi Sehati, Talawi Hilir, dan turut dihadiri oleh kuasa hukum pasangan tersebut, Boy London, serta juru bicara, Lo Anto.
Dalam kesempatan tersebut, Riyanda mengajak masyarakat untuk bersikap bijak dalam menyikapi informasi yang beredar. Ia mengingatkan pentingnya menjaga suasana Pemilu badunsanak (bersaudara) dengan menjauhi ujaran kebencian dan hoaks.
“Berita yang disampaikan hendaknya berimbang. Mari kita sampaikan program dan adu gagasan, bukan menebar kebencian atau menyudutkan pihak tertentu dengan informasi bohong. Mari bersama kita ciptakan atmosfer Pemilu yang bermartabat,” ujar Riyanda.
Kuasa hukum Riyanda – Jeffri, Boy London, menambahkan bahwa pihaknya mencatat ratusan informasi hoaks yang beredar, namun memilih tidak mengambil langkah hukum yang ekstrem. “Kami percaya pada hukum, namun tidak semua konten negatif perlu dilayani. Fokus kami adalah menjual gagasan dan ide untuk kemajuan Sawahlunto ke depan,” tegasnya.
Boy London juga mengkritik penyelenggara Pemilu di Sawahlunto agar bersikap profesional dan tidak merugikan salah satu pasangan calon. “Kami meminta penyelenggara Pemilu menjalankan tugas dengan baik dan netral,” imbuhnya.
Ia juga berharap agar Penjabat Wali Kota Sawahlunto mengambil tindakan tegas terhadap ASN yang terbukti terlibat dalam politik praktis selama Pilkada. Selain itu, Boy mengimbau para relawan untuk tidak terpancing oleh narasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Menutup acara, Boy London mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat yang terus mengalir selama kampanye. “Mari kita bersama-sama bergerak cepat, terukur, dan penuh semangat untuk mewujudkan Sawahlunto yang bangkit dan maju,” pungkasnya. (bandi)