SOLOK – Jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Solok, bertambah menjadi 80 orang setelah tiga orang warga dinyatakan terkonfirmasi positif virus tersebut.
Juru Bicara COVID-19 Kabupaten Solok Syofiar Syam di Arosuka, Sabtu menyebutkan tiga pasien baru tersebut terdiri atas satu orang warga berasal dari Nagari Singkarak, yang bersangkutan merupakan hasil sampel pemeriksaan di BIM usai kembali dari Bandung.
“Satu orang dari Nagari Sulit air Kecamatan X Koto Diatas, pasien ini merupakan kasus suspek karantina mandiri,” kata dia.
Pasien ketiga berasal dari Nagari Koto Baru, Kecamatan Kubung. Pasien tersebut sebelumnya sempat mengeluhkan demam dan hilangnya indra penciuman.
“Sampai saat ini total warga Kabupaten Solok yang terkonfirmasi positif COVID-19 menjadi 80 orang setelah bertambahnya tiga orang kasus baru tersebut,” kata dia.
Lebih lanjut ia merincikan dari 80 orang positif COVID-19 di Kabupaten Solok tersebut terdiri atas 34 orang tengah menjalani karantina mandiri, tiga orang menjalani perawatan di rumah sakit, meninggal tiga orang, dan sembuh sebanyak 40 orang.
“Sampai saat ini jumlah pemeriksaan spesimen di Kabupaten Solok sudah mencapai 3.248 orang dan sebanyak 1.684 berasal dari kegiatan pool test atau tes masal,” kata dia.
Menurut dia, pool tes bertujuan untuk mengidentifikasi COVID-19 di Kabupaten Solok dan mengetahui individu yang terinfeksi positif COVID-19 sebagai dasar melakukan penelusuran.
“Kegiatan tersebut sudah dilaksanakan sejak 6 hingga 15 Juli 2020 lalu. di setiap nagari di Kabupaten Solok,” ujar dia. (ant/mat)
