Agam  

Pajero Sport Riau Peduli Bencana Serahkan Bantuan

CANDUANG – Kominitas Pajero Sport Family (PSF) Provinsi Riau selama ini memiliki kepedulian yang tinggi bagi daerah-daerah yang ditimpa musibah bencana alam. Seperti hal bencana banjir lahar dingin yang berasal dari puncak Gunung Marapi yang memporak-porandakan wilayah sekitar Simpang Bukik, Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang dan Jorong Kapalo Koto. Hari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam juga menjadi daerah tujuan bagi komunitas PSF Chapter Riau memberikan bantuan untuk meringankan beban bagi warga korban bencana.

“PSF Provinsi Riau melakukan gerak cepat mengumpulkan dana dari anggota selaku donator yang dikumpulkan untuk disumbangkan kepada korban bencana. Kita bergerak ke lokasi bencana, Minggu (19/5) beriringan dengan pengurus dan anggota Ikatan Keluarga Daerah Agam (IKEDA) dari Duri, Riau.

Khusus bantuan dari PSF kita serahkan untuk warga di Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua melalui Posko utama di kantor Wali Nagari setempat. Bantuan yang diberikan berupa beras dan sembako sebanyak 120 paket yang sudah dikemas sebelum berangkat.

Kedatangan rombongan PSF sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan petugas di Posko dan wali nagari Sungai Pua. Rombangan juga disambut ketua PSF Sumatera Barat, Kiki Yodeki berserta pengurus lainnya yang ikut hadir langsung ke lokasi. Alhamdulillah kedatangan rombongan PSF Riau disambut baik oleh wali nagari, pengurus PSF dan masyarakat di Sungai Pua,”demikian disampaikan wakil ketua Chapter Riau sebagai koordinator PSF Peduli Bencana, Asri Leswara kepada Topsatu saat penyerahan bantuan di kantor Wali Nagari Sungai Pua.

Terima kasih khususnya disampaikan kepada ketua PSF Sumatera Barat, om Kiki Yodeki dan kawan-kawan sengaja meluangkan waktunya bersama PSF Chapter Riau.

Pengurus dan anggota PSF serta Chapter Riau merasa prihatin dan ikut berduka dengan terjadinya bencana secara tiba-tiba, Sabtu (11/5) malam itu. Semoga dibalik musibah ini ada hikmahnya dari Allah SWT, dan dunsanak kita yang meninggal mudah-mudahan ditempatkan di surga, sementara yang masih hidup diberikan kekuatan dan kesehatan untuk memulai menata hidup kembali,”tambah Asri Leswara.

Topsatu yang dibawa ikut serta dalam rombongan secara bersama-sama melihat langsung kondisi Jorong Kapalo Koto, Nagari Sungai Pua yang hancur diterjang derasnya banjir lahar dingin gunung Marapi. Tumpukan material berupa batu-batu besar, lumpur dan pasir hitam menutup area pertanian masyarakat serta merubuhkan bangunan rumah warga.

Sampai Minggu kemaren bantuan terus berdatangan dari berbagai daerah yang berasal dari pemerintah, BUMN/BUMD, yayasal sosial Islam serta organisasi lainnya, baik dari Sumatera Barat maupun provinsi tetangga. (Maswir).