Agam  

MTQ Agam ke-41 Jadwalnya Diundur

TILKAM – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-41 tingkat Kabupaten Agam yang semula direncanakan 30 Mei hingga 4 Juni 2024, diundur menjadi awal Juli mendatang. Pengunduran jadwal tersebut disepakati dalam rapat teknis yang dihadiri Bupati Agam diwakili Asisten I, Rahman, S.IP, Kakan Kemenag diwali Kasi Imas, Febri Doni, kepala OPD terkait, camat dan kepala KUA se-Kabupaten Agam serta koordinator panitia pelaksana dari Tilatang Kamang

Rapat yang berlangsung, Rabu (22/5) di aula kantor Camat Tilatang Kamang itu dipimpin langsung Asisten I, Rahman,SIP.

Dalam sambutannya Rahman mengharapkan agar segala sesuatu untuk kelancaran dan kesuksesan agenda rutin dua tahunan ini agar dilaksanakan semaksimal mungkin.

“Kepada panitia pelaksana di Tilatang Kamang kami berharap agar pelaksanaan MTQ ini disosialisasikan kepada pemilik rumah tempat pemondokan kafilah, panitia kerja dari kabupaten serta dewan hakim. Sampaikan kepada mereka tentang keberadaan kafilah selama mengikuti kegiatan, agar kafilah yang tinggal dipemondokan bisa terlayani dengan baik. Dan juga tolong disosialisasikan kepada pengurus .aanid dan sekolah yang dipakai sebagai tempat pelaksanaan MTQ,”ungkap Rahman.

Terjadinya pengunduran jadwal dengan mempertimbangkan beberapa hal, yaitu pertama karena beberapa kecamatan seperti Canduang, Sungai Pua, Banuhampu, Ampek Angkek dan IV Koto sedang dilanda musibah banjir lahar dingin gunung Marapi dan banjir bandang dari gunung Singgalang. Kedua, mengingat siswa sedang ujian kenaikan kelas. Disepakati pengunduran jadwal menjadi 1 Juli berdasarkan hasil kesepakatan dari semua peserta rapat.

Usulan pengunduran jadwal ini akan kami laporkan kepada Bupati Agam untukendapatkan persetujuan,”jelas Asisten I Pemda Agam.

Sebelumnya Kakan Kemenag Agam melalui Kasi Bimas, Febri Doni menyampaikan, walaupun jadwal kegiatan diundur namun pendaftaran kafilah tidak mengalami perubahan, yaitu mulai tanggal 20 Mei, dan terakhir 26 Mei 2024.

Camat Tilatang Kamang, Mhd. Noviardi Ismail selaku ketua panitia pelaksana dalam laporannya menyebutkan, panitia sudah mempersiapkan masjid/mushalla/sekolah sebagai tempat pelaksanaan kegiatan. Panggung utama akan ditempatkan di Ponpes Asy-Syarif Sidang Koto Laweh, Nagari Koto Tangah, Tilatang Kamang.

“Selain itu, Tilatang Kamang sebagai tuan rumah juga sudah mempersiapkan rumah warga sebagai tempat pemondokan kafilah dan dewan hakim. Namun untuk kelancaran dan kemeriahan pelaksanaan MTQ panitia membutuhkan google map dari Kominfo untuk memudahkan kafilah menemukan tempat pemondokan, lokasi acara dan mimbar utama, spanduk dari masing-masing OPD, foto bupati, Kakan Kemenag untuk dipajang pada lokasi kegiatan serta tempat strategis lainnya, seperti di jalan raya

Kami dari panitia pelaksana di Kecamatan Tilatang Kamang sudah menyediakan 36 unit rumah warga yang tersebar di tiga Nagari, yaitu Koto Tangah, Gadut dan Kapau sebagai tempat pemondokan kafilah, dewan hakim dan panitia kerja dari kabupaten. Selain itu, panitia juga sudah menyediakan 12 masjid dan 4 sekolah sebagai tempat pelaksanaan lomba,”sebut Noviardi. (Maswir)

Teks Foto :
ARAHAN : Asisten I Pemda Agam, Rahman,SIP memberikan arahan pada rapat teknis pelaksanaan MTQ ke-41 di aula kantor camat Tilatang Kamang, Rabu (22/5). (Maswir ,Chaniago).