Mesin Bajak Baru untuk 30 Keltan di Tanah Datar

Anggota DPRD Sumbar Budiman Dt. Malano Garang menyerahkan mesin bajak pada Bupati Eka Putra. (ist)

BATUSANGKAR -Sebanyak 30 Kelompok Tani (Keltan) di Tanah Datar menerima Alat Mesin Pertanian (Alsintan) berupa hand traktor roda dua (mesin bajak) dari provindi melalui dana aspirasi anggota DPRD.

Bupati Eka Putra menerimanya dari Anggota DPRD Sumbar Fraksi PKS Budiman, Jumat (16/07) di kantor dinas pertanian Pagaruyung.

Bupati menyatakan terimakasih serta apresiasi pada Pemprov, terkhusus fraksi PKS DPRD yang telah berupaya menyalurkan dana aspirasinya untuk mendukung sektor pertanian.

Sebab, kata Eka Putra, bantuan Alsintan itu seiring dengan tekad Pemkab untuk terus memacu sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani, karena hampir 70 persen masyarakat bergerak disektor pertanian, terutama padi sawah.

“Sektor pertanian pada 2020 memberikan kontribusi dominan terhadap PDRB. Hal inilah menjadikan prioritas bagi Pemkab, dan dituangkan dalam misi dua RPJMD tahun 2021-2026, yaitu meningkatkan ekonomi masyarakat dengan perluasan lapangan kerja berbasis pertanian, industri dan UMKM,” ujarnya.

Untuk ini, lanjutnya, upaya dilakukan, seperti meningkatkan produksi dan produktivitas, menurunkan biaya produksi serta meningkatkan pemasaran komoditi hasil produksi pertanian.

Menurut Bupati, dengan program unggulan layanan bajak gratis bagi petani direncanakan Pemkab pada 2022 mendatang, karena di tahun 2021 ini tidak bisa dilaksanakan akibat anggaran telah disusun tahun sebelumnya.

Ia minta agar manfaatkan dan pelihara sebaiknya sehingga memberi manfaat dan usia pakainya juga akan lama.

Sementara, Budiman Dt. Malano Garang mengatakan serapan tenaga kerja di daerah ini lebih besar di sektor pertanian dan itu jika dimanage dengan baik akan dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian daerah.

“Alhamdulillah, saat ini perhatian Pemprov pada sektor pertanian juga cukup besar, bahkan program unggulannya juga bidang pertanian,” tandas Budiman.

Penyerahan bantuan senilai Rp3 miliar itu diikuti Kadis Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumbar Syafrizal, Anggota DPRD Tanah Datar Istiqlal, dan Kadis Pertanian Tanah Datar Yulfiardi. (ydi)