PAINAN – Berdasarkan rilis Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19 Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Pesisir Selatan sudah turun status zona yaitu dari Zona Oranye, menjadi Zona Kuning dengan (skor 2,45).
“Alhamdulillah, cukup lama berada pada status zona oranye (resiko sedang), kini Pesisir Selatan turun jadi status zona kuning (resiko rendah) penularan Covid-19,” kata Kabag Humas dan Protokoler selaku Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Pesisir Selatan, Rinaldi, Minggu (21/2) di Painan.
Dikatakan, meskipun status sudah turun, namun masyarakat tetap diminta mematuhi protokol kesehatan. Langkah yang dilakukan adalah 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan).
Sementara itu pada, Minggu (21/2) pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah lagi sebanyak 8 orang, sehingga menjadi 1.090 orang.
Delapan pasien yang dinyatakan sembuh tersebut adalah pasien ke-1146, perempuan, 43 tahun ASN perawat Puskesmas Lumpo, alamat Ampuan Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1148, laki-laki, 74 tahun, pensiunan PNS, alamat Ampang Tareh Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1152, laki-laki, 29 tahun, guru SMPN I Lumpo, alamat Bukit Siyah Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1154, perempuan, 44 tahun, guru SMP I Lumpo, alamat Ampuan Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1125, perempuan, 26 tahun, guru SMP I Lumpo (honorer), alamat Bukit Siayah Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1114, perempuan, 25 tahun, pegawai PDAM Painan, alamat Perumnas Painan Timur, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1145, perempuan, 47 tahun, bidan Puskesmas Lumpo (ASN), alamat Ampang Tareh Lumpo, Kecamatan IV Jurai, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
Pasien ke-1139, perempuan, 31 tahun, guru SMA I Lunang, alamat Lunang Kecamatan Lunang, yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri.
