Memasuki Ramadhan, Harga Bahan Pokok di Sawahlunto Relatif Normal

Pasar tradisional. (antara)

SAWAHLUNTO – Harga bahan pokok memasuki bulan Ramadhan 1439 Hijriyah di pasar tradisional Sawahlunto relatif normal, Kamis (17/5).

“Belum ada harga yang naik, kalaupun ada yang naik paling beberapa hari Ramadhan, “ujar Deni salah seorang pedagangan di Pasar Sawahlunto.

Ia mengatakan, harga beras, minyak goreng, tepung, gula dan lain sebagainya masih belum naik. Beda dengan harga bumbu masak seperti cabai dan bawang.

Dikemukakannya, beras sokan dijual pedagang Rp13.000 per kilo. Anak daro Rp 12.500 perkilo dan beras kampung Rp 12.000 perkilo. Minyak goreng curah masih diharga Rp 12.000 perkilo. Sedangkan gula pasir Rp12.000 perkilo.

Cabai merah dari Rp 40.000 perkilo naik menjadi Rp 48.000 perkilo. Cabai rawit masih bertahan di harga tinggi Rp 60.000 perkilo. Beda dengan harga cabai hijau yabg turun dari Rp 35.000 menjadi Rp 32.000 perkilo. Harga bawang merah naik dari Rp18.000 menjadi Rp 28.000 perkilo. Bawang putih dari Rp 28.000 perkilo menjadi Rp 48.000 perkilo.

“Biasanya, harga makin naik menjelang hari raya karena permintaan mulai melonjak. Harga saat ini cendrung stabil karena stock sedang banyak, “tutur Deni.

Harga daging cendrung relatif naik. Daging ayam kampung dari Rp 40.000 perkilo menjadi Rp 50.000 perkilo dan daging ayam broiler dari Rp 35.000 perkilo menjadi Rp 45.000 perkilo. Sedangkan daging sapi, masih bertahan dengan harga Rp 120.000 perkilo. (cong)