MAGELANG- Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar, Vasko Ruseimy, menunjukkan antusiasme tinggi dengan bergabung bersama Gubernur Mahyeldi dalam agenda retreat Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (KDH-WKDH) yang berlangsung di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Agenda retreat ini bukan sekadar pertemuan biasa, tetapi sebuah kesempatan emas untuk menyerap ilmu dan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto serta para tokoh nasional.
Wagub Vasko meyakini, ilmu yang didapat akan menjadi bekal berharga dalam memimpin Sumbar menuju masa depan yang lebih gemilang.
“Retreat ini sangat penting untuk menyelaraskan visi dan misi pembangunan daerah dengan arah kebijakan nasional,” ujar Wagub Vasko.
“Kami ingin memastikan bahwa Sumbar turut berkontribusi maksimal dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” sambungnya.
Kehadiran Wagub Vasko menyusul Gubernur Mahyeldi menunjukkan kekompakan kepemimpinan di Sumbar. Mereka berdua siap mengemban amanah rakyat dan membawa Sumbar menuju kemajuan yang berkelanjutan. Retreat di Akmil Magelang ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.”
Wagub menilai, banyak hal yang perlu dijemput dalam agenda retreat ini, untuk membantu pelaksanaan tugas para KDH dan WKDH di daerah masing-masing. Termasuk oleh para Bupati/Wali Kota beserta wakil dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar.
“Banyak keuntungan dan manfaat yang akan kita peroleh dalam retreat. Selain yang utama tentu saja arahan dari Bapak Presiden tentang tujuan yang akan kita capai bersama-sama untuk Indonesia dalam kurun waktu 2025-2030 mendatang. Ditambah lagi, retreat juga diisi dengan materi dari para Tokoh, termasuk jajaran Menteri hingga para Presiden RI sebelumnya,” katanya lagi.
Sebelumnya, usai dilantik pada 20 Februari lalu di Istana Negara oleh Presiden Prabowo Subianto, Gubernur Mahyeldi langsung berangkat ke Magelang pada hari berikutnya untuk menjalani retreat KDH. Sementara itu, Wagub Vasko Ruseimy terbang ke Sumbar sehari pascapelantikan untuk memimpin Sumbar selaku Pelaksana harian (Plh) Gubernur.
Retreat sendiri dijadwalkan berlangsung hingga ditutup oleh Presiden Prabowo Subianto pada Jumat 28 Februari 2025. Setelah itu, para KDH dan WKDH akan serentak pulang ke daerah masing-masing untuk memimpin jalannya roda pemerintahan di provinsi, kota, atau kabupaten. (adpsb/isq