SAWAHLUNTO-Longsor melanda tiga kecamatan di Sawahlunto, akibat hujan lebat yang mengguyur kota tambang itu Selasa malam (11/6). Tiga kecamatan meliputi Silungkang, Lembah Segar dan Kecamatan Barangin.
Doni Staf BPBD Kota Sawahlunto ketika dikonfirmasi Singgalang Rabu (12/6) membenarkan hal itu. Menurut Doni yang turun langsung ke Lapang bersama Intansi terkait Satpol PP,TNI dan Polri, bencana tanah longsong itu terparah di Kenegarian Kubang Kecamatan Lembah Segar. Setidaknya terdapat sekitar 17 Rumah diterjang longsor. Dua rumah lainnya juga terdampak di Kenagarian Lunto.
Disamping menghantam sejumlah rumah, longsor juga mendera infrastruktur jalan Lintas Sumatera sebanyak 8 titik, dan jalan kota sebanyak 23 titik.
Ditambahkan Doni pihak BPBD Kota Sawalunto, telah melakukan gotong royong massal, bahkan alat berat dari PUPR kota Sawalunto diterjunkan guna membantu titik- titik yang terkena bencana tersebut.
“Alhamdulillah tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir Rp 2 miliar lebih. Upaya pertolongan untuk masyarakat terus dilakukan sampai saat ini,” katanya.
Terpisah, Walikota Sawahlunto, Deri Asta menghimbau agar masyarakat yang rumahnya berada dilerang bukit untuk tetap waspada, mengingat intensitas hujan saat ini sangat tinggi.
Sementara bantuan untuk perbaikan sejumlah rumah yang rusak itu tengah dihitung secara teknis, sebab dana sangat terbatas. Begitupun sejumlah badan jalan yang rusak, juga membutuhkan dana yang besar pula.
“Semoga masyarakat bersabar menghadapi bencana ini,” ujar Deri Asta.
Menyangkut sejumlah badan jalan yang amblas maupun longsong sejauh itu masih dapat dilalui kendaraan bermotor, namun apabila tidak ditanggulangi bukan tidak mungkin bisa bertampak terhadap transportasi masyarakat baik jalan Lintas Sumatera dikawasan Muaro Kalaban maupun di 23 titik jalan kota.(506)
