Lebih Mahal Masker daripada Lontong Sayur

www.suara.com

PADANG ARO – Wabah virus korona membuat warga cemas, taterkecuali yanga ada di Solok Selatan.

Warga dibuat pusing, beruntung di Solok Selatan belum ditemukan virus menakutkan itu. Sebagai orang yang hidup diperkampungan tentu segala macam penyakit pasti ada obatnya, seperti mengkonsumsi ramuan ramuan asli tradisional.

Sejumlah pedagang atau apotek menjual masker dengan harga berlipat. Biasanya mereka jual satu kotak itu hanya Rp 38 ribu kini Rp 340 ribu. Satu masker biasa dijual Rp 1.500, sekarang Rp9.000.

Salah seorang pemilik apotek di Solok Selatan mengaku harga masker karena modalnya pun mahal.

“Ini kami beli dengan harga mahal, tak mungkinlah kami jual dengan harga biasa,” katanya.

Maiyusni salah seorang warga yang cemas dengan kondisi saat ini, dirinya dan keluarga mendatangi salah satu apotek di Solok Selatan. Mau beli masker, namun terkejut dengan harga masker hampir mencapai Rp10 ribu. Dia urung membeli banyak hanta satu saja.

“Mahal pula masker dari pada lontong sayur,” katanya kesal. (von)