Agam  

KPU Sumbar Pusatkan Simulasi Pemilihan Serentak 2020 di Tiku Agam

LUBUK BASUNG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatra Barat melakukan kegiatan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS Pemilihan Serentak 2020 yang dipusatkan di TPS 19 Nagari Tiku Utara Kecamatan Tanjung Mutiara, Selasa (10/11).

Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah utusan anggota KPU se Sumatra Barat, Petugas KPPS, Pjs Bupati Agam Benni Warlis, Jajaran Bawaslu, calon pemilih, jajaran pemerintah dan undangan lainnya.
Pj Ketua KPU Sumatra Barat Gebril Daulay menjelaskan, kegiatan ini dilakukan dalam upaya mensosialisasikan petugas, wajib dan lainnya terkait sistim pemilihan dan penghitungan suara di TPS nantinya.

“Untuk saat ini sistim yang diterapkan terdapat perubahan dari masa sebelumnya, yang dipengaruhi oleh kondisi pandemi covid19,” katanya.

Yaitu seluruh penyelenggara pemilu menggunakan alat pelindung diri, berupa sarung tangan, facial atau masker dan melengkapi peralatan pemeriksa suhu tubuh.

Di lokasi tersebut, petugas melakukan pemeriksaan tubuh bagi wajib pilih saat mendatangi petugas KPPS, cuci tangan pakai sabun, menjaga jarak serta diberikan sarung tangan plastik.

Selain itu juga, penyiapan berkas laporan,cukup satu berkas saja, yaitu lembaran hasil penghitungan suara yang sudah ditandatangani seluruh petugas, saksi dan pihak berkompeten lainnya.

“Satu berkas tersebut dinamai Sirekap yaitu Sistim Informasi Rekapitulasi, dan data ini dikirimkan via foto hasil manual melalui website, secara berjenjang,” katanya.

Hasil simulasi ini akan dilakukan evaluasi,dan bagian yang dinilai terdapat kelemahan akan diperbaiki menjadi lebih baik.

Anggota KPU Agam, Zainal Abadi menjelaskan, simulasi ini dilakukan sebanyak dua kali,yaitu di Tiku Tanjung Mutiara yang disponsori KPU Sumbar , dan tingkat KPU Kabupaten Agam dilakukan di Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang.

Diharapkan, simulasi ini dapat menjadi contoh dan langkah awal dalam menggelar pemilihan serentak 2020 dalam mewujudkan pemilu yang berkualitas,aman dan terkendali.(210)