SOLOK -Berdasarkan hasil pemeriksaan sampel oleh Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, hari ini dilaporkan sebanyak sembilan orang dinyatakan terkonfirmasi positif.
“Artinya, Kota Solok tiada hari tanpa kasus Covid-19,” ujar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok melalui Sekretarisnya, H. Syaiful A, Kamis (12/2) menginformasikan.
Setelah dilakukan tracking oleh Tim Surveilans menurut Sekretaris Gugus Tugas diperoleh rincian, balita perempuan AMT, usia 2 tahun, Warga Jalan Imam Bonjol Bandar Pandung Kelurahan Tanah Garam (Pasien 637). Yang bersangkutan merupakan kontak erat ibunya Ny. SM dan saat ini menjalani isolasi mandiri.
Kemudian Ny. EM, usia 42 tahun, IRT, Warga Jalan Kapau Kelurahan Kampung Jawa (Pasien 638). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien Tn. RK dan mengalami anosmia dan aat ini menjalani isolasi mandiri. Tn. RHF, usia 17 tahun, Pelajar, Warga Jalan Kapau Kelurahan Kampung Jawa (Pasien 639). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien Tn. RK dan saat ini menjalani isolasi mandiri.
Selanjutnya, Tn. RM, usia 36 tahun, Tahanan Polres Solokkota (Pasien 640) dan saat ini isolasi mandiri di Polres. Tn. JM, usia 31 tahun, tahanan Polres Solokkota (Pasien 641) dan saat ini menjalani isolasi mandiri di polres. Tn. DD, usia 38 tahun, Tahanan Polres Solokkota (Pasien 642) dan saat ini menjalani isolasi mandiri di polres
Selain itu, Tn. LAZN, usia 23 tahun, ASN Setda Kota Solok, Warga Gurun Bagan Kelurahan VI Suku (Pasien 643). Yang bersangkutan mengalami batuk, hilang penciuman sejak tanggal 5 Februari dan saat ini menjalani isolasi mandiri. Tn. RAP, usia 36 tahun, dokter, Warga Gurun Bagan Kelurahan VI Suku (Pasien 644). Yang bersangkutan mengalami pegal, meriang sejak tanggal 8 Februari dan saat ini menjalani isolasi mandiri.
Bahkan Nn. PY, usia 20 tahun, Mahasiswi, Warga Jalan Mangga 3 Kelurahan Simpang Rumbio (Pasien 645) terpapar. Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien Ny. WA dan saat ini menjalani isolasi mandiri.
Melihat penambahan kasus tersebut, Gugus Tugas selalu mengingatkan mari bersama patuhi protokol kesehatan dalam menjalani seluruh aktivitas. Jaga imunitas/daya tahan tubuh dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup serta ikuti anjuran pemerintah.
Dengan penambahan kasus ini, maka komposisi data kasus di Kota Solok 645 orang. sembuh 587 orang, dirawat dua orang, isolasi mandiri 41 orang dan meninggal masih 15 orang. (Oky/Wan)
