PARIAMAN – Usai perpanjangan PSBB sampai 7 Juni, Pemko Pariaman bakal memasuki tatanan kehidupan baru (New Normal). Menjelang memasuki tatanan kehidupan baru, Walikota Genius Umar mengadakan rapat bersama Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk mengambil langkah yang berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP), di aula balaikota, Selasa (2/6).
Genius Umar berharap , masing-masing OPD agar segera menyelesaikan SOP di lingkungan masing-masing. Dengan adanya SOP ini nantinya akan menjadi jelas apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan dalam pemberlakukan new normal. SOP masing-masing OPD akan dikirimkan kepada TNI dan Polri sehingga aparatur hukum dapat mengambil tindakan pendisiplinan.
Sedangkan untuk kalangan ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemerintah Kota Pariaman, sudah tidak ada lagi WFH (Work From Home). ASN mulai normal bekerja seperti sediakala. Hal ini mengacu kepada edaran dan aturan yang berlaku.
“Kepada para ASN dan non ASN yang bekerja di Pemerintah Kota Pariaman, sudah mulai bekerja seperti biasa, dan nanti tugas mereka juga sebagai corong untuk mensosialisasikan bagaimana tatanan new normal ini dapat dipahami oleh masyarakat nantinya,” ucapnya.
Dikatakannya, dalam tahap new normal nanti, maka kegiatan ekonomi masyarakat dapat kembali berjalan, tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
“Pemko Pariaman akan terus mempersiapkan diri untuk memasuki tatanan kehidupan baru, sehingga ketika tatanan ini sudah diterapkan, masyarakat dapat mentaati dan menjalankanya dengan sungguh-sungguh, sehingga kehidupan akan kembali berjalan normal, ekonomi berputar tetapi tetap mentaati prosedur dan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah,” tutupnya. (agus)
