Khairul Rizki, Tuna Netra Peserta Tahfiz 10 Juz Putra dari Sumbar

Khairul Rizki, Tuna Netra Peserta Tahfiz Sumbar. Ist

PADANG – Di kasur salah satu kamar lantai 3 Hotel Pangeran Beach, Kota Padang, Khairul Rizki, tak berhenti mendendangkan hafalannya.

Dia sudah hafal banyak ayat Alquran. Dengan keterbatasan fisik, tak menyurutkannya menghafal ayat-ayat suci itu. Hanya matanya yang tidak melihat, hati seperti terang.

“Hati saya yang melihat bang. Dengan hati saya bisa membaca, kemudian hafal,”ungkap Khairul Rizki, Peserta Tahfiz 10 Juz Putra Kafilah dari Sumbar.

Lantunan ayat suci terasa merdu dari bibirnya. Keindahan ini yang menjadi andalan untuk memharumkan nama Sumbar pada MTQ nasional ke-28 di Sumbar. Rizki divonis tidak melihat sejak dari kecil. Dari empat bersaudara, hanya Rizki yang tidak bisa melihat. Kakaknya semua bisa melihat.

Khairul Rizki,(18) menjadi satu dari tiga peserta tuna netra dari Provinsi Sumatera Barat di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXVIII tahun 2020. Meskipun dengan keterbatasan yang dimiliki pada penglihatanya sejak mulai lahir, namun anak bungsu dari 4 bersaudara ini memiliki kemampuan yang luar biasa dalam hafalan Alquran.

Rizki, begitu sapaan pemuda asal Padangpariaman yang menjadi Qari Sumbar untuk MTQ Nasional pada cabang hafalan Alquran untuk 10 juz putra ini. Menjelang tampil pada pada Selasa (17/11) di Auditorium Universitas Baiturahmah yang menjadi venue perlombaan tersebut, Rizki terus berlatih, mengulang-ngulang hafalannya.

“Persiapannya jelang tampil, ya mengulang sendiri hafalannya, mengikuti pelatihan setiap hari, dan menjaga kesehatan, agar di MTQ Nasional tahun ini bisa meraih hasil yang maksimal,” sebutnya Rizki.

Rizki akan berusaha maksimal untuk meraih prestasi terbaiknya di MTQ Nasional XXVIII. Peraih juara di MTQ Nasional Tingkat Sumbar ke XXVIII di Kota Solok pada tahun 2019 ingin tambil membanggakan, apalagi Sumbar sebagai tuan rumah MTQ Nasional tersebut.

“Terpenting berusaha maksimal saja. Kalau target tentu juara, tapi kalau itu difikirkan malah nanti jadi kepikiran,” kata Rizki dikamarnya di dalam kamar penginapannya di Hotel Pangeran Beach, didampinginya neneknya, Nurmani (78) yang senantiasa menemani selama kegiatan menjadi kafilah Sumbar.

Pada MTQ Nasional XXVII Tahun 2018 lalu di Pontianak, Rizki mendapatkan peringkat 10. Ia telah berupaya tampil maksimal, meskipun saat itu kondisinya demam berdarah. Para pelatihnya yakin ia bisa tampil menjadi yang terbaik, untuk itu ia akan berusaha untuk meraih medali dalam cabang hafalan Alquran untuk 10 juz putra.

“Semoga saat tampil besok dilancarkan Allah, begitu juga peserta Sumbar lainnya, kita semua diberikan kesehatan sehingga seluruh perlombaan yang dilaksanakan berjalan lancar,” ungkap Rizki yang sudah hafal 30 juz tersebut.

Selain Rizki, juga ada dua peserta tuna netra lainnya yang tergabung dalam 54 qari dan qariah Sumbar di MTQ Nasional XXVIII. Suherman, dan Putri Jusmiarti peserta pada cabang Hafalan, Tilawah Cacat Netra putra dan putri. Saat ini peserta Sumbar sudah mengntongi nomor urutnya untuk tampil setelah sejak Kamis(12/11) malam, kafilah Provinsi Sumatera Barat telah melakukan pendaftaran ulang .

Sementara di 8 cabang dan 23 golongan yang dilombakan di MTQ Nasional kali ini terdapat qari dan qariah Sumbar, di cabang seni baca Alquran, qira’atal Quran, hafalan Alquran, tafsir Alquran, fahmil Alquran, seni kaligrafi Alquran, syarhil Alquran, dan cabang karya tulis ilmiah Alquran. 104