LUBUK BASUNG
Koperasi Unit Desa (KUD) nagari Tiku V Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara berharap dibangunnya pabrik pengolahan kelapa sawit dan pengolahan minyak sawit di nagari tersebut.
Harapan itu disampaikan oleh Darman, Pengurus KUD Tiku V Jorong pada saat kunjungan kerja Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki ke Tiku V Jorong, Kamis (30/6).
Kunjungan kerja yang diprakarsai Kadis Koperindag dan UMKM Agam Dedi Asmar tersebut dihadiri Bupati Agam Andri Warman, Ketua DPRD Agam Novi Irwan dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumbar, Nazwir, Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian unsur TNI serta pimpinan OPD, jajaran Ninik mamak, alim ulama dan lainnya.
Darman mengungkapkan, areal lahan perkebunan kelapa sawit dari hibah kerapatan adat nagari (KAN) yang dikelola mencapai 3000 hektar sejak 1992 lalu hingga saat ini dan memiliki anggota sebanyak 3700 kepala orang.
“Hingga saat ini aset KUD yang dimiliki mencapai 142 miliar sesuai hasil auditor Syahril Ali,”katanya.
Dari potensi yang dimiliki selama ini pihaknya sudah melakukan sejumlah kegiatan dan program bagi anggota dan masyarakat sekitar seperti pembangunan masjid senilai Rp 7,6 miliar, pembangunan rumah rakyat untuk 30 unit dan gedung Satpolair, pembinaan baca tulis Al-Qur’an, lahan sawah sebanyak 114 ha.
Selain itu KUD juga sudah mencairkan dana kepada anggota sebesar Rp 136,5 miliar dengan sejumlah Rp 221 juta per kepala keluarga.
“Demi kelancaran dan pengembangan usaha yang dimiliki KUD berharap kepada Mentri Koperasi dan UKM Republik Indonesia untuk mewujudkan pendirian pabrik kelapa sawit dan pengolahan minyak sawit ke depannya,”katanya.
Untuk mewujudkan program tersebut pihak KUD Tiku V Jorong sudah menyiapkan areal pabrik seluas 16 hektar.
Semoga harapan ini menjadi kenyataan, sehingga buah sawit yang dimiliki dapat dikembangkan lebih baik lagi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Bupati Agam Andri Warman juga menghendaki harapan Ketua KUD Tiku V Jorong AM Dt Bandaro dan masyarakat ini dapat direalisasikan dengan sebaik baiknya.
“Tujuan utama kita adalah berdirinya pabrik pengolahan kelapa sawit di daerah ini,” katanya.
