Kebakaran Hebat di Dharmasraya, Kerugian Rp1 Miliar Lebih

Tim Gabungan Damkar, Polri, TNI dan warga bahu membahu memadamkan kobaran api yang melalap 4 unit ruko di simpang 4 Gunung Medan, Nagari Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, Dharmasraya, Kamis (14/5). Tampak puing- puing sisa kebakaran. ( ist )

PULAU PUNJUNG – Di saat Pandemi Covid 19, ketika ekonomi terhenyak jatuh. Warga Kenagarian Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, Sahrul (50), Zalsrin Aripin (32) dan Saipul Amin ( 30) harus menelan pil pahit. Empat ruko semi permanen tempat mereka mencari nafkah ludes terbakar api, persis di Simpang Empat Gunung Medan, Jorong Gunung Koto, nagari setempat, Kamis (14/5).

Tiga Mobil Pemadam Kebakaran milik Dinas Satpol PP dan Damkar Dharmasraya, serta Satu unit Watercannon milik mapolres Dharmasraya dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api. Kerugian ditaksir mencapai Rp 1.2 miliar.

Plt Kepala Sat Pol PP dan Damkar Dharmasraya, Safruddin melalui Kabid Trantibum dan Damkar, Yunisman menyebutkan, kebakaran terjadi Kamis (14/5) sekira pukul 08.30 Wib, dan berhasil dipadamkan sekira lukul 09.00 wib.

“Sebanyak empat unit ruko semi permanen hangus terbakar. Diduga api berasal dari kompor gas yang ada di warung bakso milik Saipul Amin ( 30) yang juga menjadi korban dalam peristiwa ini,” ungkap Yunisman saat dikonfirmasi Topsatu.

Katanya, pihaknya mengetahui bencana kebakaran tersebut langsung dari warga setempat.

“Tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai Rp 1.2 milyar. kerugian terbanyak dialami oleh Tuan Syahrul (50) pemilik grosir disusul pemilik warung bakso dan pangkas rambut,” pungkasnya.

Sementara itu, Danramil 03 /Pulau Punjung, Mayor Caj (K) Tuti Andayani melalui Babinsa Koramil 03/PP Nagari Gunung Medan Kecamatan Sitiung, Koptu S. Yanto menyebutkan berkat kerjasama semua pihak dan masyarakat, kobaran api dapat dipadamkan dengan cepat.

“Kebakaran tidak meluas lantaran dapat diatasi oleh 3 unit Damkar dan satu unit Watercanon Polres Dharmasraya serta bantuan masyarakat setempat,” kata Babinsa Sitiung, Koptu S Yanto ini.

Sekretaris Camat Sitiung, Defri Zuhenda menyebutkan, Pemerintahan Kecamatan Sitiung telah melaporkan peristiwa tersebut kepada pimpinan.

Sekcam Sitiung yang akrab dipanggil Adek itu menambahkan, pihak Kecamatan Sitiung telah menemui para korban sekaligus menyampaikan rasa empati dari pemerintah.

“Kita juga memberikan sedikit bantuan dana yang bersifat insindentil bagi korban kebakaran,” terangnya. ( roni)