SIJUNJUNG – Sampai hari ini, Rabu (30/9), warga Kabupaten Sijunjung, terpapar positif covid-19, mencapai 127 orang. Malah saat ini virus menakutkan itu sudah masuk di klaster perkantoran. Sebut saja di Sekretariat kantor bupati, Bagian Kesra menyerang Kabagnya dan staf BKAD sebanyak 9 orang.
Sementara di kabtor lainnya, Kesbangpol, Dukcapil, PUPR, BPBD, BAPPPEDA, Koperindagkop UKM, Dinas Pendidikan dan staf kantor Camat Tanjung Gadang masing masing 1 orang serta BRI Unit Kamang Baru juga satu orang.
Menurut Kepala Dinas Kominfo Sijunjung, Rizal Effendi, Rabu (30/9) selaku Juru Bicara Penanggulangan Covid-19, Sijunjung sudah darurat Covid-19. Pelayanan perkantoran dilaksanakan secara online hingga hasil swab seluruh staf di perkantoran lingkup Pemkab Sijunjung itu selesai.
“Yang menjalani swab jangan keluar rumah, jaan malala dan mada juo, “ tegas Rizal dengan logat Sijunjungnya.
Rizal selaku Juru Bicara Penanggulangan Covid-19, menambahkan bahwa Sijinjung sudah darurat Covid-19. Sampai saat ini delapan kecamatan di Kabupaten setempat telah diserang Covid-19. Hingga Rabu 47 pasien yang terpapar positif masih di isolasi di Hotel Bukik Gadang, Muaro Sijunjung.
“Semua anggaran untuk penanganan pasien Covid-19 ini ditanggung Pemkab Sijunjung,” ujarnya.
Pergerakan penyebaran Covid-19 itu kini terus melaju, dari 127, 63 orang dinyatakan sembuh dan dua orang meninggal. Sementara 606 orang warga melakukan kontak erat dengan pasien Covid-19, sedang menunggu hasil swab. Diminta warga untuk tetap di rumah dan jangan kemana-mana. Sementara yang belum terpapar untuk selalu cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak serta sediakan selalu hand sanitizer. (fl)