Padang  

Jenazah Marlis Rahman Dimakamkan, Irwan: Kita Kehilangan Orang Baik

PADANG – Jenazah mantan Gubernur Marlis Rahman dilepas Gubernur Irwan Prayitno, Sabtu (28/7) di kediamannya, Perumahan Dosen Unand, Ulu Gadut, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang.

“Saya kehilangan, almarhum seorang yang komplit kehidupannya, semuanya berbuat untuk masyarakat,”sebut Irwan usai melepas jenazah.

Menurutnya, melihat dari sejarah dan rangkaian kehidupan almarhum sangat lengkap. Mulai dari akademisi, rektor sampai menempati posisi eksekutif di Pemprov Sumbar.

“Sekarang beliau meninggal dengan masih menjabat Ketua PMI aktif,” katanya.

Marlis Rahman tutup usia pada umur 76 tahun.

Lazimnya, sebagai mantan pejabat Negara, sebelum dimakamkan, jenazah terlebih dahulu dibawa ke kantor Gubernur Sumbar untuk dilepas secara kedinasan. Hal itu dilakukan sebagai penghormatan terakhir bagi almarhum yang telah berjasa untuk daerah. Namun, karena permintaan keluarga, jenazah mantan Rektor Universitas Andalas (Unand) itu urung dibawa ke Kantor Gubernur.

“Dengan alasan pihak keluarga, maka jenazah Pak Marlis Rahman tidak jadi dibawa ke kantor Gubernur untuk acara penghormatan terakhir,” kata Kasubag Pemberitaan Biro Humas Setda Pemprov Sumbar, Fadli Junaidi.

Informasinya, almarhum dikebumikan sekitar pukul 15.00 Wib, Sabtu (28/7) di pandam pakuburan Limau Manis, Kecamatan Lubuk Kilangan yang tak jauh dari kediaman almarhum yang pernah mendampingi mantan Mendagri Gamawan Fauzi sebagai Wakil Gubernur periode 2005-2009 itu.

Selain keluarga besar, kepergian Marlis Rahman ke tempat peristirahatan terakhir, turut dilepas dan diantar Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno bersama Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit.

Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar, Jasman Rizal yang turut melayat almarhum mengatakan, kabar meninggalnya Marlis Rahman sejak pukul 07.00 Wib pagi hari Sabtu. Namun, dari informasi di kediaman duka, almarhum wafat usai salat subuh.

Di sisi lain, sebelum berkecimpung di panggung eksekutif, Marlis dikenal aktif di dunia akademis. Mantan Rektor asal Bukittinggi itu menempun pendidikan sarjana di FMIPA Universitas Andalas, sebelum kemudian menempuh pendidikan master dan doktor di University of Ohio, Amerika Serikat (AS). Selain aktif sebagai Ketua PMI hingga akhir hayatnya, Marlis juga pernah menjabat sebagai Ketua ICMI Sumbar. (yose)