PADANG-BRI RO Padang terus memperlihatkan komitmen tanggung jawab sosial dan lingkungan kepada masyarakat. Kali ini BRI RO Padang melakukan perbaikan lingkungan melalui urban farming.
“Ya urban farming adalah program kami BRI RO Padang dalam mendorong ekosistem lingkungan. BRI Bertani di kota atau BRINita nama programnya,” sebut Ketua IWA BRI RO Padang, Ririn Noviarini dalam pers rilisnya yang diterima Selasa (30/5).
Dikatakannya, BRITA adalah konsep bertani dengan memanfaatkan lahan sempit di wilayah padar penduduk. Dalam program ini BRI Regional Office Padang, menyalurkan bantuan urban farming berupa bangunan fisik rumah tanaman atau green house, kepada KWT Bunda Atirah di lapangan Porkab Siteba, Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo.
Bantuan itu diserahkan pada Selasa pagi (30/5). Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Ketua IWABRI Ririn Noviarini kepada Ketua KWT dan disaksikan lurah serta tokoh masyarakat setempat.
Menurut Ririn, mode urban farming dari BRI duharapkan dapat menjadi wadah untuk tanaman-tanaman yang bernilai ekonomis. Greed house ini dapat juga diaplikasikan dalam tiga mode urban farming, yakni metode fertikultur, metode hidroponik dan metode wall gardening.
“Mode urban farming ini dapat menjadi wadah untuk tanaman-tanaman bernilai ekonomis. Seperti sayuran, buah-buahan, bunga serta obat keluarga.
Program BRINITA
Departemen Head Logistik BRI Regional Office Padang, Zaki Abdul Gani menyebutkan program BRINITa berkolaborasi dengan BRI Peduli dengan IWABRI serta program-program BRINITA ini dilaksanakan di berbagai wilayah di Indonesia.
Program ini melibatkan wanita BRI atau IWABRI sebagai pembina. Pelaksanaannya dilakukan secara bertahap di 18 regional office atau RO BRIIndonesia.
Zaki berharap program BRITA dapat memberikan nilai ekonomis bagi rumah tangga. Menambah keasrian lingkungan serta memberikan aktivitas taambahan bagi para ibu dan masyarakat luas.
Lurah Surau Gadang, Irzal R, mengucapkan terima kasih kepada BRI yang telah memberikan bantuan dan motivasi kepada KWT Bunda Atirah.
“Dengan bantuan ini diharapkan KWT Bunda Atirag semakin maju dan berkembang sehingga memberi dampak positik bagi masyarakat Surau Gadang dan masyarakat luas,” ujarnya.
Sementara, sebelumnya dihari yang sama IWBRI Regional Padang dan KWT Bunda Atirah menjalani pelatihan penanaman hidroponik dari Tim Hidroponik Andalas di Corpu Sendik BRI Pasar Baru Padang. Berkat program BRINita (BRI Bertani di Kota) Lahan Pembuangan Sampah menjadi penuh Berkah. rel
