Ini Penjelasan Fadly Amran, Terkait Warganya yang Dikabarkan Tinggal di Kandang Kambing

“Dari hasil investigasi tim OPD kami di kediaman Ibu Sulastri dapat diperoleh kesimpulan, bahwa pada dasarnya bangunan yang dikabarkan berada di kandang kambing sejatinya bukanlah rumah tinggal sehari hari Ibu Sulastri. Namun tempat tersebut dibuat untuk ibu Las menjaga kambingnya saja.

Kepastian tersebut juga diperoleh dari RT 05 Silaing Atas, Nasrul,” terang Fadly.

Menurut Nasrul, seperti diutarakan Fadly, keseharian Sulastri tinggal di rumah ayahnya. Hunian di kandang kambing yang dikabarkan tempat tinggal tersebut tidak ada baju-baju ganti, tidak ada kamar mandi, tidak ada listrik.


Info dari Pak Rusli, tempat itu dibangun untuk Ibu Sulastri menjaga kambing-kambingnya. Terutama jika kambing sedang musim peranakan, untuk memastikan kondisi anak kambing baik-baik saja. Dan bu Sulastri sendiri juga meminta dibuatkan bangunan untuk tempat tinggalnya tapi tidak jauh dari kandang kambingnya.,” beber Fadly lebih jauh.

Info lain yang berhasil diusut dari Lurah Silaing Atas Jeff Raymoon, S.Sos bahwa segala upaya untuk kesejahteraan keluarga Sulastri dan Rusli sudah dilakukan sejak 2016. Dimana Rusli menerima bantuan mulai dari bedah rumah, sembako, kelengkapan rumah seperti kasur, lemari dan lain lain.

Hal ini karena Rusli dan Sulastri sudah terdaftar di data BDT dan mendapat bantuan KIS, JMKPP dan ini sudah diserahkan langsung dari Dinas Sosial kepada Rusli.

Namun untuk Sulastri sendiri karena baru terdaftar sebagai penduduk Padang Panjang di Maret 2018. Untuk pendaftaran BDT masih dalam proses pengajuan.

“Kami dari RT dan Kelurahan akan kembali mencari solusi untuk masalah ini, kendala kami saat ini adalah, Ibu Sulastri yang masih enggan untuk direlokasi tinggal jauh dari kandang kambingnya. Saat ini Bu Las masih tinggal di rumah ayahnya,” tegas Fadly. (Arief)