Hari Kelima, Pencarian Orang Hilang di Laut Belum Membuahkan Hasil

Tim Basarnas Padang tengah melakukan evakuasi penyelamatan terhadap sepuluh orang korban yang terapung-apung di tengah laut, Senin (22/6). (ist)

PADANG – Hari kelima pencarian tiga korban hilang akibat kecelakaan kapal karam di perairan laut Pulau Pisang Gadang, belum membuahkan hasil, Kamis (25/6).

Pencarian sebelumnya, tim gabungan juga melibatkan helikopter BNPB, namun tidak menemukan titik terang. Hingga saat ini tidak ada tanda-tanda keberadaan tiga korban dalam pemantauan udara yang telah dilakukan.

Kepala Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, mengatakan, pihaknya telah menyisir perairan laut hingga ke arah Pesisir Selatan. Namun memasuki hari kelima pencarian, korban belum ditemukan.

“Sampai sekarang juga masih nihil keberadaan korban. Kami telah menyisir hingga ke pesisir selatan. Sekarang juga fokus ke sana lagi,” kata Asnedi kepada wartawan, Kamis (25/6).

Asnedi mengatakan, pencarian juga terfokus di sekitar pulau yang ada. Pihaknya berharap pencarian hari kelima ini mendapatkan tanda-tanda keberadaan para korban.

“Tapi sekarang tidak pakai helikopter lagi. Hanya kemarin bisa digunakan. Mudah-mudahan korban dapat segera kami temukan sebelum SOP pencarian selama tujuh hari,” ujar Asnedi.

Dikatakan, apabila selama tujuh hari korban belum ditemukan pihaknya akan melakukan evaluasi. Apakah operasi pencarian diperpanjang atau dihentikan.

“Kita lihat nanti. Pasti akan kami evaluasi jika sudah tujuh hari,” katanya.

Sebelumnya proses pencarian tiga korban ini melibatkan tim gabungan, yakni KN SAR Yudistira, Rib 02 Padang dan Dream FC, perahu karet (LCR) Basarnas, kapal Ditpolairud Polda Sumbar dan Rib Satrol angkatan laut.

Hari keempat pencarian, tim melibatkan satu helikopter milik BNPB. Namun hingga kini, ketiga korabn belum ditemukan. (deri)