Ekspedisi Sungai Sigarunggung Gunung Marapi Dilakukan Tim Gabungan

Bupati Eka Putra ikuti ekspedisi Sungai Sigarunggung Gunung Marapi. (ist)

Batusangkar – Ekspedisi Sungai Sigarunggung Gunung Marapi dilakukan tim gabungan, Sabtu (1/6). Bupati Eka Putra mengatakan ekspedisi ini merupakan tugas kemanusiaan dalam rangka menelusuri aliran sungai Batang Sigarunggung, karena berdasarkan penglihatan melalui drone, dan berdasarkan laporan tim advan ditemukan banyak material yang menghambat aliran sungai.

“Berdasarkan hasil video drone dan laporan tim advan kemarin kita lihat dan dengar ada banyak material yang menghambat aliran sungai ini dan berpotensi menjadi genangan air yang bisa mengakibatkan galodo susulan,” ucap Bupati saat melepas rombongan di halaman gedung Indo Jalito.

Katanya, tugas tim ini ada tiga yaitu mencari titik untuk pembangunan sabo dam, mencari titik untuk pemasangan Early Warning System (EWS) dan melakukan pembersihan material yang menghambat aliran sungai.

Bupati menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada tim gabungan TNI, Polri, BPBD, relawan Nagari, ORARI, RAPI dan relawan lainnya.

“Saya mengucapkan terimakasih pada semua tim. Pesan saya, utamakan keselamatan, saling berkomunikasi dan saling menjaga, jangan ada yang meninggalkan rekan timnya. Ingat, medan yang akan kita tempuh cukup berat dan berdasarkan informasi juga ada binatang buas disana,” ungkapnya.

Saat itu, Bupati didampingi Dandim 0307 TD Letkol Inf Agus Priyo Pujo Sumedi, Kabag Ops Polres Tanah Datar dan Pasi Ops Yon Marinir Padang turun langsung ke titik-titik target yang akan dibersihkan oleh tim ekspedisi Sungai Batang Sigarunggung.

Sebelum menuju titik-titik lokasi, Bupati juga sempat memberikan pengarahan langsung kepada tim di posko Talang Tangah. Bupati kembali mengingatkan kepada seluruh tim agar selalu mengutamakan keselamatan.

“Saya ingatkan kembali, setiap regu harus bisa saling bekerjasama dan mengutamakan keselamatan. Danru harus mengenali semua anggotanya, dan semua anggota harus saling mengenal. Ingat, kita akan memasuki hutan jadi jangan sampai ada penyusup yang masuk kedalam regu masing-masing, itu gunanya kita saling mengenal,” pesan Bupati. (ydi)