AROSUKA-Ruas jalan baru Solok -Padang tepatnya di kawasan KM 19 Jorong Linjuang Koto Tinggi, Nagari Koto Gaek Guguk Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, Selasa (28/8) malam kembali menebar maut. Seorang remaja Arif Afria Nugraha (19), warga dusun Ladang Lado, Jorong Balai Oli, Nagari Jawi-Jawi Guguak, Kec. Gunung Talang tewas akibat bertabrakan dengan mobil L 300
Kapolres Solok AKBP Ferry Irawan, S.IK, melalui Kanitlakalantas Polres Solok, Ipda Ronal Yandra, SH di Mapolres setempat di Lubuk Selasih, Rabu (29/8) siang, mengatakan kecelakaan lalu lintas yang menewaskan pengendara sepeda motor yang berstatus pelajar itu, masih dalam proses penyelidikan. Namun dari hasil olah TKP, pada saat kejadian kondisi jalan dalam keadaan kering dan cuaca juga cerah dan ini adalah murni kelalaian pengendara.
“Kami lihat di TKP, di pinggir kiri dan kanan jalan, ada tumpukan tanah urukan yang belum ditata. Jalan tersebut memang dalam tahap pengerjaan dan belum diresmikan pemakaiannya,” jelas Ipda Ronal Yandra.
Disebutkan, kejadian berawal ketika pengendara sepeda motor jupiter MX dengan Nopol BA 3502 HA yang dikendarai oleh Arif datang dari arah Solok hendak menuju ke kawasan Pintu Angin Lubuk Selasih.
Dari arah berlawanan datang mobil L300 Nopol BA 9919 PJ yang dikemudikan Nofriandi yang diperkirakan melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga melebar kejalur lawan dan kecelakaanpun tidak bisa dihindari.
Sepeda motor yang dikendarai Arif dihantam di bagian depan sehigga membuat pelajar Sekolah Penerbangan di Padang tersebut terpental dan mengalami luka serius di bagian kepala.
Warga setempat membawa Arif ke RSUD Arosuka yang hanya berjarak sekitar 1 km dari TKP. Namun karena luka korban sangat parah, Arif kemudian dirujuk ke RSUP M. Jamil Padang. Nyawa Arif tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir pada Rabu (29/8) pagi.
Saat kejadian, sopir mobil L 300 Nofriandi mencoba menyelamatkan diri di tempat aman karena takut diamuk masa. Nofriandi yang merupakan warga Danau Kembar tersebut menyerahkan diri ke Mapolres Solok di Lubuk Selasih pada Rabu (29/8)pagi.
“Karena takut diamuk massa, dia (Nofriandi) mengamankan diri dan menyerahkan diri tadi pagi. Saat ini pengendara dan kendaraan sudah kita amankan di Mapolres untuk penyelidikan lebih lanjut,” sebut Ronal. (rusmel)
