Diikuti 118 Peserta, MAN 1 Padang Panjang Gelar Wisuda Tahfizh

PD. PANJANG–MAN 1 Padang Panjang mengadakan Wisuda Tahfizh, Senin (20/3) di Auditorium Mifan Water Park. Wisuda yang diikuti 118 orang peserta itu dihadiri Walikota Padang Panjang yang diwakili Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Yas Edizarwin.
Turut hadir Kakankemenag H. Alizar Dt. Sindo Nan Tongga, Kepala Mdarasah H. Julpiadi Hutabarat, Sekretaris Komite Madrasah Afrizal, para orangtua siswa dan tamu undangan lainnya.
Yas Edizarwin memberi apresiasi kepada pihak madrasah, komite dan Kankemenag yang telah menyiapkan generasi muda Kota Padang Panjang dalam menghafal Alquran. Ia mengucapkan selamat kepada wisudawan dan mengingatkan mereka agar menjaga hafalannya.
Pemko Padang Panjang, lanjutnya, selalu memberikan dukungan penuh setiap kegiatan keagamaan di Kota Serambi Mekah ini. Salah satunya adalah program tahfizh Alquran.
“Harapan kami agar kegiatan semacam ini terus membudaya dan menjamur di Padang Panjang untuk menciptakan masyarakat Qurani,” katanya.
Kakankemenag H. Alizar memberi dorongan bahwa dengan menghafal Alquran sejatinya mencerdaskan otak penghafalnya. Apapun organ tubuh kita, jika sering digunakan akan menguat. Sebaliknya, jika jarang dipakai, maka organ tersebut akan mengecil dan melemah.
“Dengan demikian, tepat sekali kegiatan menghafal Alquran dibudayakan. Sangat diyakini bahwa dengan menghafal kalam Allah tersebut akan otomatis memperbaiki prilaku individu yang bersangkutan”, tuturnya.
Kepala MAN 1 H.Julpiadi Hutabarat menyampaikan terimakasih kepada walikota, kakankemenag, dan komite atas sokongan moral dan motivasi untuk kemajuan madrasah ini. Terkait wisuda tahfizh, Julpiadi menjelaskan bahwa pengahafal Alquran dikategorikan berdasarkan kelancaran, jumlah hafalan, dan sikap.
Berdasarkan seleksi yang dilaksanakan secara ketat sejak penjaringan, daurah yang diselenggarakan di Islamic Center hingga kini, maka ditetapkan Muhammad Lutfi Idris sebagai penghafal terbaik pria. Disusul oleh Zafir Asraf dan Wahdatul Ahmad. Sementara di bagian wanita dijuarai oleh Latifah Khairani, Miskah Sovia Rani dan Tati Yusni Halim. Hal ini dibuktikan dengan diuji kembali oleh Kakankemenag, Staf Wali Kota, Sekrataris Komite dan kepala madrasah di hadapan ratusan orang yang hadir.
Afrizal selaku sekretaris komite madrasah menganjurkan agar para wisudawan tetap memurajaah dan melanjutkan hafalannya. Bukan hanya itu, sedapat mungkin siswa juga memahami kandungan Alquran yang dibaca. Sebagai mitra madrasah, komite selalu memberi pelayanan dan mendukung program pendidikan yang direncanakan.
Sementara Mutia Khaira selaku perwakilan orang tua siswa, Latifani Khairani dari Lubuk Sikaping, Pasaman menyampaikan rasa terimakasih kepada musrif dan musrifah yang telah berjibaku membimbing dan memotivasi siswa dan siswi MAN 1 Padang Panjang menghafal Al-Quran. (Jas)