Profil  

Digoyang Sana-sini, Parizal Hafni Tetap Tegar

Parizal Hafni. (ist)

SIMPANG AMPEK- Bak kata pepatah, semakin tinggi pohon semakin kencang angin meniup. Begitu yang dirasakan Ketua DPRD Pasaman Barat, Parizal Hafni saat ini.

Goncangan dan goyangan menghantamnya semenjak dilantik sebagai Ketua DPRD Pasaman Barat. Mulai dari dicaci maki, digosipkan, tuduhan pelecehan, pemalsuan hingga pencurian. Betapa tidak, bak setali tiga uang, setelah diamanahi jabatan ketua DPRD, Parizal Hafni juga diamanahi sebagai Plt. Ketua DPC Gerindra Pasaman Barat, bahkan kabarnya bakal diamanahi sebagai ketua DPC Gerindra Pasaman Barat defenitif.

Kata Parizal Hafni, semua itu adalah ujian dan resiko jabatan amanah.

“Saya jalani dengan koperatif, ikhlas dan sabar. Pohon yang kuat takkan goyah diterpa angin, dia akan selalu siap menghadapinya,” kata Parizal Hafni.

Dia katakan, saat ini dia tidak ambil pusing dengan segala isu tuduhan kepadanya. Fokus bekerja, mengabdi untuk Pasaman Barat dan terus berjuang untuk kemakmuran masyarakat

Sebagaimana dikabarkan, Parizal Hafni hingga sekarang tiga kali dilaporkan ke polisi. Pertama dilaporkan PAC PDIP Gunung Tuleh dengan tuduhan menghina Puan Maharani, kemudian dilaporkan ke Polisi memalsukan SK kepengurusan DPC Gerindra Pasaman Barat. Teranyar, dia dituduh mencuri thermo gun (alat pengukur suhu tubuh) bersama dua stafnya milik BPBD Pasaman Barat.

Disampaikan, tuduhan itu adalah serangan yang dimainkan orang-orang atau kelompok oknum yang tidak suka dengannya. Padahal semua tuduhan tidak ada yang benar.