TILKAM – Saat ini sedang maraknya kasus pencurian ternak milik masyarakat. Baru-baru ini terjadi pencurian ternak sapi di wilayah hukum Polsek Tilatang Kamang Kamang Magek. Pencuri dengan leluasanya membawa ternak sapi. Karena itu kami mengajak semua masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan terutama pemilik ternak.
Seperti yang baru baru ini terjadi sebenarnya juga ada unsur kelalaian dari pemilik hewan ternak. Sapi diikat tapi tidak dibutkan kandangnya, melainkan disiletakkan saja di pinggir jalan raya. Hal seperti itu tentu sangat memudahkan bagi pencuri manikkan ternak ke atas truk untuk dibawa.
Demikian imbauan yang disampaikan Kapolsek Tilatang Kamang Kamang Magek, IPTU Dekha di hadapan jamaah Jumat masjid Jami’ Asy-Syarif Sidang Koto Laweh, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Agam,Jumat (10/5).
Selain meningkatkan kewaspadaan terhadap pencurian hewan ternak, kami juga mengimbau agar masyarakat jangan tersandung kasih penggunaan atau mengedarkan barang haram narkoba. Narkoba itu akan menjarah bukan saja generasi muda tapi juga bisa kepada orang tua dan wanita. Apabila melihat erak gerik orang yang mencurigakan segera lapor kepada petugas kepolisian terdekat. Begitu juga dengan aksi pencurian kendaraan bermotor. Apa ila parkir di tempat keramaian pastikan kalau kendaraan sudah terkunci.
Dan satu hal lagi yang cukup meresahkan masyarakat yaitu, jual beli online. Jangan cepat percaya penawaran barang, tapi pelajari dan siasatilah terlebih dahulu agar kita tidak tertipu. Dengan berbagai strategi yang dipakai jangan jangan kita tertipu,”ungkap IPTU Dekha sebagai Kapolsek baru di rumah.
Saat dihubungi Topsatu usai shalat Jumat di .aanid Asy-Syarif IPTU Dekha menyampaikan, ke depan akan kita bentuk tim religi yang akan mengisi kegiatan Jumat. .jlai dari mu’zim, khatib dan imam akan diambilkan dari personil Polisi. Secara bergantian kita akan mengunjungi jamaah masjid Jumat di tiga nagari yang ada di Tilatang Kamang.,”ungkapnya. (Maswir).
