PULAU PUNJUNG – Bupati Sutan Riska tidak henti- hentinya berbuat yang terbaik untuk Dharmasraya. Kali ini, Dharmasraya berhasil masuk dalam deretan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik tingkat nasional.
Sebelumnya Dharmasraya mencetuskan program Inovasi SAD To Happy. Program ini dipilih oleh tim evaluasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 yang diselenggarakan Kemenpan-RB.
“Dari 2.250 proposal yang masuk, Kabupaten Dharmasraya berhasil lolos dan masuk dalam deretan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik di Indonesia,” ungkap Kabag Humas Sekretariat Pemkab Dharmasraya, Irwan Zambrut, Selasa (14/7).
Lanjut Irwan Zambrut, inovasi SAD To Happy adalah pelayanan dokumen administrasi kependudukan bagi Komunitas Adat Terpencil (KAT), atau yang dikenal dengan Suku Anak Dalam (SAD). Program ini telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya sejak tahun 2019 lalu, dengan melibatkan stakeholder terkait.
“Sukses masuk deretan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik tingkat Nasional. Kini Dharmasraya menuju Top 45 Inovasi Pelayanan Publik,” terang Irwan Zambrut.
