Derliana, Kartini Padang Panjang Ini Segera Bergelar Doktor

Derliana

PADANG PANJANG – Tanggal 21 April merupakan hari yang istimewa bagi kaum perempuan Indonesia. Setiap tanggal itu diperingati sebagai Hari Kartini, sosok yang dikenal gigih memperjuangkan hak-hak kaum perempuan

Jejak perjuangan RA Kartini banyak diikuti perempuan di Indonesia, termasuk wanita-perempuan zaman modren. Semangat Kartini menginspirasi banyak perempuan untuk menunjukan eksistensinya di tengah-tengah masyarakat.

Jejak Kartini juga banyak diikuti perempuan di Padang Panjang. Derliana salah satunya. Wanita tangguh Kota Padang Panjang ini adalah sosok penting di balik kesuksesan PontrenMu Kauman. Ia dipercaya menjadi Mudir di pesantren tersebut.

Derliana sudah banyak dikenal kalangan masyarakat. Tentunya terkenal dengan prestasinya yang gemilang. Tidak hanya pribadinya, sekolahnya pun bahkan anak didiknya dikenal dengan segudang prestasi. Pada 2016, dia juara 1 terbaik nasional dalam lomba Kepala MA Negeri dan Swasta berprestasi se-Indonesia.

Berbicara tentang Hari Kartini, Derliana menyampaikan, merupakan hari spesial bagi kaum perempuan. Hari Kartini menurut ia merupakan lambang bagi ketangguhan perempuan dalam berjuang.

“Ada banyak Kartini-Kartini lain sesungguhnya yang perjuangannya luar biasa. Mungkin ada yang tersebut namanya dan ada yang belum mengapung namanya ke permukaan. Akan tetapi, sesungguhnya setiap orang punya Kartini-nya masing-masing,” katanya.

Ditambahkannya, peran serta perempuan dalam pembangunan sesungguhnya telah banyak. Buktinya banyak perempuan yang menggeluti pekerjaan dan posisi strategis, menunjukkan bahwa perempuan telah mendapat penghargaan baik di negara kita.

Dicontohkan Derliana, di bidang pendidikan, perempuan telah menunjukkan bahwa peran ini banyak digeluti perempuan. Hal ini sesuai dengan peran pendidik yang memang banyak dilakukan perempuan.

“Kita bersyukur bahwa perempuan telah melakukan tugasnya dengan baik. Melakukan pendidikan dengan baik di madrasah utama (keluarga-red) dan lalu melaksanakan tugas mendidik para siswa di lembaga pendidikan,” katanya.

Soal dirinya, Derliana mengatakan, targetnya tidak banyak. Hanya ingin bagaimana bisa memberi manfaat bagi orang lain. “Insyaa Allah sebentar lagi gelar Doktor akan diperoleh. Saya ingin bisa terus berkiprah dengan baik di bidang pendidikan,” tuturnya.

Derliana punya keinginan yang sangat luar biasa, yaitu Padang Panjang memiliki icon yang dijadikan program bersama oleh semua masyarakat. (Jas)