Padang  

Cegah Korona, Pemprov Sumbar Minta WNI dari Malaysia Dikarantina 

PADANG – Gubernur Irwan Prayitno meminta otoritas yang berada di Kepulauan Riau atau Dumai untuk mengkarantina semua Warga Negara Indonesia (WNI) yang masuk dari Malaysia. Permintaan itu terkait dengan beredarnya informasi datangnya sejumlah perantau melalui jalur darat dari Malaysia.

“Iya semalam saya juga mendapatkan informasi tersebut. Saya langsng cek, ternyata tidak sebanyak itu,”sebutnya, Jumat (27/3).

Dikatakannya, permintaan karantina tersebut bukan tanpa alasan. Karena sudah menjadi prosedur tetap jika ada kedatangan orang dari daerah terdampak harus dilakukan karantina.

Awalnya, Irwan mengaku mendapatkan informasi kedatangan perantau dari jalur darat tersebut. Informasi itu diperoleh dari Badan Intelijen Negara (BIN), Dandim Limapuluh Kota, dan Korem Wirabraja 032. Untuk itu agar tidak menyebabkan keresahan, dirinya langsung menghubungi Sekdakab Limapuluh Kota.

Hasilnya, dari informasi tersebut memang ada sejumlah perantau yang datang dari Malaysia dari jalur Dumai. Hanya saja jumlah tidak 10 bus, namun hanya 5 orang.

“Untuk lima orang itu sudah terdeteksi, kita sudah pantau,”ulasnya.

Sebelumnya beredar informasi berantai di media sosial Whatshaap menyampaikan permintaan pemesanan 10 unit bus NPM untuk mengangkut WNI asal Malaysia. WNI itu akan diantar pada sejumlah provinsi, termasuk ke Sumbar. (yose)