Caleg DPR RI dari PSI yang Peduli Mentawai

PADANG-Sejumlah anak muda Sumbar mulai berani berkecimpung dalam dunia politik. Salah satu Felix Iskandar, pengusaha muda dari Padang ini optimis menjadi wakil masyarakat Sumbar di Senayan.

“Selama ini anak muda masih ragu berkecimpung dalam dunia politik, tak banyak diberi kesempatan. Bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI) saya akan membuktikannya,”sebut Felix, kemarin.

Direktur Mentawai Fast ini terinspirasi oleh politisi nasional asal Sumbar, Jefrie Geovanie. Modalnya untuk maju, fokus memajukan sejumlah daerah yang masih kekurangan seperti Padang dan Mentawai.

“JG adalah politisi besar asal Sumbar. Mendirikan PSI dan sudah berpengalaman di dunia politik sebagai anggota DPR RI maupun DPD RI dan MPR RI. Sekarang beliau mendirikan PSI dan fokus membangun PSI. Sepak terjangnya di dunia politik membuat saya terinspirasi dan bergabung dengan PSI,” kata Felix kepada wartawan, Kamis (6/9) di Padang.

Keinginan dirinya maju ke dunia politik praktis sempat dipertanyakan oleh sang ayah, Rudi Iskandar yang merupakan pengusaha transportasi laut Mentawai Fast. “Saat ini ayah bertanya kenapa tidak fokus saja ke Mentawai Fast sebagai direktur. Apa yang dicari di politik? Namun saya menjawab dengan tegas bahwa saya ingin ke DPR RI. Ingin berbakti kepada masyarakat banyak,” kata Felix.

Bagi Felix fokus ke dunia politik memang menjadi pilihan. Meninggalkan usaha transportasi laut yang dikelolanya menjadi pilihan berat. Tapi dirinya sudah bertekad menjadi anak muda yang berbakti pada nusa dan bangsa, sesuai dengan visi dan misi dari PSI.

“Ayah memang sempat mempertanyakan, namun setelah saya bertekad akhirnya semuanya mendukung. Ayah, ibu, istri dan keluarga lainnya mendukung sehingga menjadi motivasi bagi saya untuk maju dengan pilihan saya,” katanya.

Impian Felix melaju ke Senayan dengan membawa misi memajukan pembangunan. Apalagi, masih ada daerah di Sumbar dari segi pembangunan berstatus tertinggal.

“Salah satunya Mentawai yang berstatus daerah tertinggal. Saya dan keluarga memikirkan untuk memajukan Mentawai. Akhirnya keluarga sepakat berusaha di bidang transportasi laut Padang-Mentawai. Sekarang semuanya berkembang. Mentawai sudah bisa ditempuh dalam waktu tiga jam dan orang sudah bisa pulang pergi dalam waktu satu hari. Mentawai semakin berkembang,” katanya.

Disebutkannya, fokus paling utama yang ingin dilakukan adalah pembangunan di Mentawai. Terutama, akses transportasi yang menjadi prioritas utama dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Adanya transportasi yang memadai di Mentawai. Maka, peningkatan perekonomian masyarakat disana juga terangkat. Karena, transportasi merupakan ujung tombak pembangunan,”katanya.

Selain itu, peningkatan swasembada pangan juga menjadi prioritasnya. Selama ini di Mentawai, soal pangan yang berasal dari sini belum mencukupi sehingga masih ada kebutuhan pangan masyarakat sini yang didatangkan dari Padang.