Besok, Padang Panjang Miliki Sekda Definitif

Sonny Budaya Putra disebut bakal jadi Sekda Padang Panjang. (ist)

PADANG PANJANG – Setelah dua tahun hanya dijabat pelaksana tugas dan penjabat, Senin (20/5) esok Pemko Padang Panjang bakal punya Sekdako defenitif. Kepastian itu diperoleh setelah tersebarnya undangan pelantikan sekdako di kalangan pejabat dan tokoh masyarakat.

“Betul, Senin (20/5) akan dilaksanakan pelantikan sekdako defenitif oleh walikota. Saya sudah terima undangan untuk menghadirinya,” kata Syahrial, salah seorang tokoh masyarakat Padang Panjang.

Wawako Asrul secara terpisah juga membenarkan akan adanya pelantikan sekdako defenitif pada Senin siang esok di aula balaikota. “Betul, undangannya sudah disebar,” kata wawako tanpa menyebutkan nama yang akan dilantik.

Meski dalam undangan tidak disebutkan siapa pejabat yang beruntung itu, namun di kalangan pejabat dan masyarakat namanya sudah disebut. Pejabat tersebut adalah Sonny Budaya Putra, yang saat ini menjabat Kepala Bappeda Kota Padang Panjang.

Posisi Sekdako Padang Panjang mengalami kekosongan sejak April 2017, menyusul mundurnya Edwar Juliartha. Walikota saat itu, Hendri Arnis kemudian menunjuk Kepala BPKD Indra Gusnady sebagai pelaksana tugas (Plt) sekdako.

Lantaran proses penunjukan sekdako defenitif tak kunjung tuntas, Indra harus menjalani tugas Plt lebih satu tahun. Jelang berakhir masa jabatannya sebagai walikota periode 2013-2018, Hendri Arnis kemudian menunjuk Kepala Dinas Sosial PPKB P3A Martoni selaku Penjabat Sekdako. Tugas itu dijalani Martoni hingga saat ini.

Saat Martoni ditunjuk sebagai penjabat, sebenarnya proses seleksi sekdako defenitif sudah sampai proses tiga besar. Martoni sendiri masuk dalam posisi tiga besar itu bersama Sonny Budaya Putra dan Syahdanur (Kadis Pangan dan Pertanian).

Fadly Amran sebagai walikota yang baru meneruskan proses seleksi yang dijalankan pendahulunya, Hendri Arnis. Dari tiga calon yang lolos seleksi akhir, Fadly ternyata lebih memilih Sonny dibanding Martoni dan Syahdanur.

Meski dari segi umur Sonny paling muda dari ketiganya, namun dari sisi pengalaman ia cukup mumpuni. Sebelum menjadi kepala Bappeda, alumni STPDN itu pernah menjadi Asisten I, Asisten II, Kabag Umum Setdako, Camat Padang Panjang Barat dan Camat Padang Panjang Timur. (Jas)