Padang  

Ayo Hadiri Festival Minangkabau Pauh Bagalanggang VII

Ketua Pembina Utama Palito Nyalo, Safarman (kiri) bersama Kasi Diplomasi Dinas Kebudayaan Sumbar Yudi Viveri di Padang, Rabu (20/11).(givo alputra)

PADANG – Sebanyak 12 kelompok Seni Kreasi Tradisional asal Sumatera Barat akan unjuk kebolehan dalam iven bertajuk Festival Minangkabau Pauh Bagalanggang ke Vll.

Kegiatan tahunan itu digelar selama tiga hari (21-23/11 /2019) di Galanggang Palito Nyalo Pauh, Kota Padang.

“Festival ini merupakan iven pertunjukan seni kreatif Minangkabau,” kata ketua pembina utama Palito Nyalo, Safarman.

Materi pertunjukan seni kreatif tersebut terdiri dari seni tari, musik, yang dikemas sekreatif mungkin dengan durasi 20-30 menit.

“Festival ini ajangnya bagi generasi muda untuk bisa menampilkan karya seni kreatif terkini tentunya dibalut dengan budaya Ranah Minang” lanjutnya, Rabu (20/11/2019) di Sanggar Palito Nyalo Pauh.

Selain ajang seni pertunjukan Kreasi bakal ada pula dialog kebudayaan dengan tema Menyikapi Fenomena Budaya di Minangkabau Hari ini dengan 6 narasumber berkompeten.

Kepala Dinas Kebudayaan, Dra Gemala Ranti MSi mengaku mengapresiasi dan mendukung dalam kegiatan event Festival tersebut.

Ia menyebut, iven yang dilaksanakan selain menjadi ajang silaturahim bagi kelompok seni juga bentuk pembinaan pemerintah provinsi dalam mengali dan menumbuh kembangkan serta melestarikan komunitas budaya di sumbar.

“Iven ini sekaligus memantau dan memetakan perkembangan seni kreatif kelompok seni di Sumbar,” ujarnya.

Kasi Diplomasi Dinas Kebudayaan Yudi Viveri yang akrab disapa Mak Kari mengucapkan terimakasih kepada sanggar Palito Nyalo yang telah menjembatani pemerintah dalam membangun ekosistem dalam kebudayaan.

“Festival ini selain ajang pendataan perkembangan karya seni pertunjukan, Output di harapkan bisa terdokumentasikan, terdatanya komunitas budaya yang berbasis di bidang seni tradisi” tandasnya. (givo)