Padang  

ASN Kemenag Peringati Harlah Pancasila di MAN 2 Padang

Kepala Kantor Kemenag Padang, H. Marjanis, menjadi pembina upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, di MAN 2 Padang, Sabtu (1/6). (*)

PADANG – Jajaran ASN Kantor Kementerian Agama Padang menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) Pancasila, di lapangan upacara MAN 2 Padang, Sabtu (1/6).

Bertindak sebagai pembina upacara, Kepala Kantor Kemenag Padang, H. Marjanis, sekaligus membacakan teks Pancasila yang diikuti para peserta upacara. Selain itu juga dibacakan Pembukaan UUD 1945 dan Kode Etik Pegawai Kemenag RI oleh petugas upacara yang ditunjuk.

Dalam amanat Plt. Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Hariyono, yang disampaikan H. Marjanis, disebutkan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa yang digali oleh para ‘pendiri bangsa’ merupakan suatu anugerah yang tiada tara dari Tuhan Yang Maha Esa buat bangsa Indonesia.

Di sisi lain, H. Marjanis juga mengingatkan kepada jajarannya untuk menjaga kedisiplinan sebagai ASN sehubungan dengan libur lebaran.

Ditegaskannya, jangan sampai ada ASN Kemenag yang memperpanjang masa libur karena cuti bersama berakhir H+3 lebaran. Bagi ASN yang mudik, juga dipesankan untuk berhati-hati dalam perjalanan.

Di tempat yang sama, Kepala MAN 2 Padang, Akhrimen Ardhi mengatakan keluarga besar MAN 2 merasa mendapat kehormatan luar biasa ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan upacara bendera Harlah Pancasila.

Apalagi, upacara itu merupakan yang perdana diadakan karena sebelumnya jajaran kemenag bergabung dengan Pemko Padang dalam memperingati Harlah Pancasila.

Ditambahkannya, penyelenggara upacara berasal dari madrasah terpadu yaitu MIN 3, MTsN 6 (MTsN Model), dan MAN 2 Padang.

Sementara, Kepala MAN 3 Padang, Afrizal, yang turut hadir dalam upacara itu mengatakan bahwa Pancasila merupakan benteng ideologi penangkal bahaya dan ancaman terhadap bangsa sekaligus jadi rumah bersama semua komponen bangsa.

“Melalui peringatan Hari Lahir Pancasila, mari kita sebagai anak bangsa komitmen untuk saling toleran, hidup rukun, dan gotong royong,” ulasnya. (lenggo)