Agam  

Areal Pemakaman Tuanku Nan Renceh Mulai Dibersihkan

LUBUK BASUNG – Pembersihan areal pemakaman Tuanku Nan Renceh Usaha Pimpinan Harimau Nan Salapan dalam Pahlawan Perang Paderi 1821-1837 dimulai hari ini Selasa (6/4). Masyarakat bersama BPCB Batusangkar didukung ekskavator dari Abi Center mulai menyingkir pohon beringin yang tumbang membelah atap pemakaman itu.

Tokoh masyarakat setempat Iwan Setiawan mengonfirmasikan, di lokasi, hadir wali Nagari Kamang Mudiak, sekretaris wali Nagari Persiapan Kamang Tangah Anam Suku, dan dari kecamatan Kamang Magek. Tokoh masyarakat yang juga penulis buku Tuanku Nan Renceh, Marwan tampak juga hadir.

“Alhamdulillah dengan alat berat dari Abi Center, material kayu yang menimbun areal pemakaman ini bisa dibersihkan. Masyarakat membantu menyingkir material yang ringan ” kata Iwan.

Menurut Iwan, dari Marwan dia mendapat kata pasti, BPCB Batusangkar akan merenovasi bangunan di atas makam yang dikategorikan benda cagar budaya itu. “Pekerjaan renovasi segera dimulai, sebelum Ramadhan ini” timpal Iwan.

Harapan tokoh masyarakat semoga situs peninggalan sejarah Makam Tuanku Nan Renceh segera dapat direnovasi dan diperbaiki. Serta besar harapan peninggalan sejarah ini makin dapat perhatian dari semua pihak.

” Terimakasih kami sampaikan kepada Top Satu yang lebih dahulu memberitakan, berita itu langsung viral” kata Iwan.

Di lokasi itu ada dua makam, yaitu makam Tuanku nan Renceh dan orang tuanya bernama Jirahmah. Kedua makam tersebut berdampingan dan berukuran panjang 3,8 m dan lebar 2,5 m. Makam dipagar dengan tembok semen setinggi 1,3 m, lebar 4 m, dan panjang 5,7 m. Luas situs makam berukuran 225 m2. Nisan makam Tuanku nan Renceh berupa nisan berbentuk menhir, berukuran tinggi 1 m dan lebar 40 cm. (M.Khudri)