Akhir Pekan, 34 Warga Tanah Datar Positif Covid-19

Kasubag Humas Setdakab Tanah Datar Muharwan

BATUSANGKAR — Sepanjang akhir pekan ini, terjadi pertambahan 34 kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tanah Datar. Satu orang meninggal dunia, dan tiga orang dinyatakan sembuh atau kembali negatif.

Temuan kasus konfirmasi positif Covid-19 itu, pada Sabtu (28/11), sebanyak sebelas orang, dan Minggu (29/11) sebanyak 23 orang. Pada Sabtu itu, tercatat pulang seorang pasien Covid-19 yang meninggal dunia, yakni seorang anggota kepolisian yang merupakan warga Bukik Gombak, Kecamatan Lima Kaum.

Kasubag Humas Setdakab Tanah Datar Muharwan menjelaskan, sebaran kasus konfirmasi positif Covid-19, Minggu (29/11) adalah Kecamatan Batipuah Selatan sebanyak empat orang, Lintau Buo Utara (3 orang), Tanjung Baru (1 orang), Lima Kaum (3 orang), dan Tanjung Emas enam orang.

Berikutnya, Kecamatan Batipuh satu orang, Kecamatan Sungai Tarab empat orang, dan Kecamatan Sungayang satu orang.

Sedangkan sebaran kasus konfirmasi baru positif Covid-19 pada Sabtu (28/11) adalah Kecamatan Batipuh Selatan satu orang, Pariangan (1 orang), Lima Kaum (7 orang), Salimpauang (1 orang), dan Kecamatan X Koto satu orang.

‘’Total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Datar adalah 644 orang; sebanyak 20 orang meninggal dunia, 387 orang sudah sembuh atau kembali negatif, selebihnya menjalani perawatan, karantina, dan isolasi di berbagai tempat. Ada pula suspek 14 orang, probable dua orang, dan pelaku perjalanan sebanyak 22 orang,’’ kata Muharwan.

Untuk yang sedang menjalani perawatan, imbuhnya, sebanyak satu orang di RSU Bunda Padang, RSUD Pariaman tiga orang, RSUP M. Djamil Padang empat orang, RSAM Bukittinggi sembilan orang, RS Ibnu Sina Padang Panjang empat orang, RSUD Padang Panjang 12 orang, RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar tujuh orang, dan RS Unand Padang tiga orang.

Muharwan menyebut, untuk memutus rantai penularan Virus Corona yang menjadi penyebab penyakit menular infeksi saluran pernafasan itu, Pemkab Tanah Datar tak henti-hentinya menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran menerapkan protokol kesehatan di semua lini kehidupan.

‘’Salah satu kunci pemutus rantai penularan Covid-19 itu adalah dengan menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan. Ini selalu ditegaskan kepala daerah bersama jajaran pimpinan OPD terkait, setiap kali bertemu elemen-elemen masyarakat,’’ tuturnya.(musriadi)