Sabet Dua Emas, Tarung Derajat Sumbar Juara Umum II Popnas 

Ketua Kontingen Sumbar Rasydi Sumetri usai mengalungkan medali emas untuk petarung Sumbar Dipikar Zerdo Tanjung. (ist)

BANDUNG – Petarung Sumbar mampu menorehkan prestasi memuaskan di cabang Tarung Derajat Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XV 2019 yang digelar di Jakarta dan Jawa Barat.

Kotingen Sumbar mampu merebut juara umum kedua dengan perolehan dua emas, dua perak dan tiga perunggu. Sumbar berada di bawah Bali yang mampu merebut empat emas, satu perak dan tiga perunggu.

Dari empat petarung Sumbar yang lolos ke partai final, atlet Sumbar mampu merebut dua medali emas. Sementara dua petarung lainnya harus mengakui keunggulan lawan-lawannya dan harus puas dengan medali perak.

Dalam partai final yang dilangsungkan di Youth Center Sport, Jawa Barat, medali emas pertama disabet petarung Dipikar Zerdo Tanjung, yang turun di kelas kelas 37,1 – 41 kg.

Atlet asal SMAN 1 Batang Anai itu harus membuat lawannya Ricky Alvian Noor asal Kalimantan Timur menyerah di ronde kedua dengan WHT (Wasit Hentikan Tarung).

“Wasit terpaksa menghentikan pertarungan karena lawan tidak sanggup melanjutkan akibat cedera di bahunya. Dan medali emas direbut Dipikar” kata salah seorang tim pelatih Tarung Derajat Sumbar Ade Dwi Jayanto, usai pertandingan, Senin (18/11).

Emas kedua dipersembahkan petarung Vebi Sesmita Husna yang turun di kelas 55,1 – 58 KG.

Petarung asal SMKN 1 Sawahlunto itu mampu menunjukkan dominasinya atas petarung asal Bali Putu Riska Amelia dengan skor 3-0.

Sementara dua petarung yang harus mengakui ketangguhan lawan-lawannya adalah Brenda Selviani yang turun di kelas 43,1 – 46 KG.

Petarung asal SMAN 1 Lubuk Alung ini harus puas dengan medali perak setelah di final dikalahkan Prenti S, petarung asal Jambi dengan skor 2-1.

Pun demikian dengan petarung Rivaldo SP asal SMAN 2 Pariaman di kelas 41,1 – 46 KG yang harus mengakui ketangguhan petarung Jawa Timur Septian Ego Mulyanto dengan skor 3-0.

Sementara tiga petarung lainnya Pratiwi agusti yang turun di kelas 41,1 – 43 KG, asal SMAN 1 Gunung Talang, Suci Khairunnisa kelas 46,1 -49 KG asal SMAN 4 Bukittinggi dan Wahyunus Pratama kelas 57,1 – 61 KG asal SMAN 3 Sawahlunto harus puas memperoleh medali perunggu karena kalah di semifinal.